Kampung Cibedug Lembang mendapatkan kredit sebagai Desa Sadar Kerukunan Dari Kementerian Agama Republik Indonesia pada tahun 2023. Kampung Cibedug terletak di dekat kaki gunung Tangkuban Perahu, tepatnya di Desa Cikole Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat.
Kampung Cibedug merupakan kampung yang masyarakatnya menganut agama Islam dan Penghayat Kepercayaan. Kampung ini menjadi contoh praktik baik yang tumbuh secara kultural. Praktik-praktik baik tersebut tentu saja berkaitan dengan nilai-nilai toleransi yang tinggi yang terjadi di kampung ini.
Warga Penghayat Kepercayaan dan masyarakat muslim hidup berdampingan, saling menghargai dan saling membantu. Seperti disaat ada kegiatan pembangunan masjid semuanya bergotong-royong. Bahkan disaat ada acara Natus atau upacara mengingat seratus hari meninggalnya salah seorang warga Penghayat, semua warga termasuk warga muslim ikut hadir dan saling bercengkrama.
Tidak hanya itu, disaat hari-hari besar keagamaan seperti Idul Fitri warga kampung Cibedug ikut bersilaturahmi, begitupun disaat acara keagamaan Penghayat warga muslim turut membantu.
Meskipun pada keseharian masyarakat Cibedug banyak praktik baik, namun dalam bidang pendidikan masyarakat Penghayat Kepercayaan masih mendapatkan perilaku yang kurang baik.
Seperti yang diceritakan Nanda salah seorang Penyuluh Agama Penghayat Kepercayaan menuturkan bahwa banyak siswa-siswi Penghayat kepercayaan yang mendapatkan diskriminasi di sekolahnya karena identitas agama mereka yang berbeda. Bahkan menurutnya diskriminasi itu terjadi terus menerus.
Namun Nanda mengatakan harus percaya diri sebagai masyarakat Penghayat Kepercayaan, dirinya menegaskan jika terdapat orang yang bertanya berkaitan dengan agama kepada siswa siswi Penghayat, harus dijawab apa adanya dan harus percaya diri mengatakan sebagai Penghayat.
Kampung Cibedug menjadi contoh praktik baik yang tumbuh secara kultural dan natural dalam sebuah kelompok masyarakat penganut agama Penghayat Kepercayaan dan Islam. Mereka saling menghargai, menghormati dan mendorong adanya perbedaan itu dengan saling mendukung satu sama lain.
Semoga praktik-praktik baik di Kampung Cibedug ini bisa menginspirasi kita semua.
