Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP Universitas Pasundan berkolaborasi dengan Bandung Lautan Damai (BALAD) menyelenggarakan kegiatan Kafe Religi dengan tema “Ngubek Unpas; Ngulik Beda Keyakinan, pada Rabu, (11/12/24) di Aula Suradiredja FISIP Unpas, Lengkong Besar Kota Bandung.
Kegiatan ini dihadiri sekitar lima lima puluh peserta yang terdiri dari mahasiswa Fisip UNPAS, yang bertujuan untuk saling mengenal agama dan kepercayaan sehingga dapat menumbuhkan rasa toleransi yang tinggi.
Kegiatan Kafe Religi tersebut turut mengundang narasumber dari Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Budha, Penghayat Kepercayaan dan Baha’i. Seperti pelaksanan Kafe Religi pada umumnya, setiap kelompok akan berkunjung ke stand agama-agama dan bertanya langsung terkait dengan prasangka atau pengetahuan yang ingin ditanyakan.
Pada kesempatan tersebut juga turut disampaikan mengenai ruang Aman oleh Venus dari Jakatarub dan pengantar isu keberagaman oleh Risdo Simangunsong sebagai presidium Jakatarub.
Dalam testimoninya, seorang peserta mahasiswa UNPAS menyampaikan bahwa melalui kegiatan Kafe Religi tersebut dirinya merasa senang karena mendapatkan informasi terkait agama-agama lain. Hal ini penting karena dirinya dapat mengudarkan prasangka yang selama ini ada.
Festival Bandung Lautan Damai (BALAD) dilaksanakan setiap tahun dalam rangka kampanye hari toleransi, 16HAKTP dan hari HAM dunia. BALAD selalu siap untuk berkolaborasi dengan berbagai elemen untuk kampanye toleransi dan perdamaian di Bandung Raya.